Guardian of the Galaxy ini seperti sebuah film Star Wars dengan unsur
komikal yang lebih kental, dan tentu ditambah dengan sentuhan mejik dari
Marvel sehingga menjadikannya sebuah tontonan yang teramat menyenangkan
untuk diikuti. Mungkin sentuhan Marvel yang paling kental dirasakan
dalam film ini adalah bagaimana mereka memperlakukan musuh utama dan
kerap memecahkan susasana di saat situasi sedang genting, ditambah lagi
dengan iringan lagu-lagu retro tahun '80an yang membuat emosi film
menjadi semakin asik dan dalam suatu cara, menimbulkan rasa hangat oleh
sentuhan dari masa lalu.
Berpetualang dalam film dengan ensemble cast sangat dibutuhkan
karakterisasi yang pas dan berimbang. Seperti yang sudah kita ketahui,
terdapat 5 karakter utama dalam GotG dan ini begitu menakjubkan rasanya
ketika menyaksikan bagaimana mereka membangun cerita beriringan dengan
penokohan karakter sekaligus menciptakan ikatan antar karakter tersebut
melalui sederet interaksi yang seru dan menyenangkan. Film dengan banyak
karakter utama hanya akan menjadi berisik dan gaduh apabila tidak
dirangkum dengan kekuatan sinergi nyaris sempurna seperti ini (uhuk,
TMNT, uhuk). Dan ini tentu juga sangat perlu didukung oleh performa para
pemain. Chris Pratt (sebagai Peter Quill aka Star-Lord)), Zoe Saldana
(Gamora), Dave Bautista (Drax), Bradley Cooper (Rocket Roccoon), hingga
Vin Diesel (Groot) yang di sini disulap menjadi pohon dan karakter yang
paling menggemaskan. Semua sukses membangun chemistry lebih dari sekedar sekumpulan teamwork, menjadi sebuah ikatan keluarga.
Kita patut berterimakasih kepada teamwork yang dipimpin James
Gunn sebagai sutradara, yang tidak hanya sukses menyatukan para karakter
secara instan dan pas dalam jalinan kisah yang dikemas rapi, namun juga
memperluas cakupan MCU hingga menembus tahapan baru yang lebih
kompleks. Banyak detil lain yang disinggung dalam film, mengenai apa
ini, siapa itu, dan bagaimana tautannya dengan universe The Avengers di
Bumi, adalah menjadi bagian materi yang tidak akan membuat film menjadi
sumpek, namun justru menjadi sesuatu yang menarik untuk digali baik
dalam film-film Marvel selanjutnya ataupun oleh penonton ketika selesai
menyaksikan film.
Guardian of The Galaxy tayang di bioskop Indonesia mulai 20 Agustus 2014.
(ipan)
( By Arief Noor Iffandy )