Sejak kehadirannya pertama kali di layar lebar lewat 'The Lego Movie', film-film yang berasal adaptasi mainan ini makin menancapkan taringnya makin dalam di ranah film-film animasi hollywood. Kesuksesan The Lego Movie yang diikuti The Lego Batman Movie akan segera disusul oleh The Lego Ninjago Movie. Tidak tanggung-tanggung, untuk Ninjago ini ditangani oleh 3 sutradara sekaligus yaitu Charlie Bean, Paul Fisher dan Bob Logan. Sementara untuk pengisi suara banyak nama-nama yang sudah cukup familiar untuk kita, yang dianataranya Jackie Chan, Dave Franco, Olivia Munn, Michael Pena dan duo alumni dari tv series Silicon Valley Zach Woods dan Kumail Nanjiani.
Enam remaja sekolah, Lloyd (Dave Franco), Kay (Kumail Nanjiani), Jai (Michael Pena), Cole (Fred Armisen), Zane (Zach Woods) dan Nya (Abbi Jacobson) yang mengemban peran rahasia menjadi petarung ninja. Mereka ditugaskan untuk melindungi dan mempertahankan kota mereka bernama Ninjago. Dengan bimbingan master kung fu Wu (Jackie Chan), mereka berusaha melawan serangan panglima perang jahat Garmadon (Justin Theroux), yang juga kebetulan merupakan ayah dari Lloyd..
Tidak sulit untuk penonton dewasa atau anak-anak untuk bisa menikmati film ini. Hal yang sudah kita saksikan di dua film Lego sebelumnya. Dengan alur cerita yang ringan dan komedi yang sangat kental yang akan memancing tawa sepanjang film. Jika sampai Anda tidak tertawa dengan komedi-komedi yang disajikan, sepertinya ada yang putus salah satu urat saraf humor Anda.
Salah satu ciri khas yang bisa kita tangkap dari film-film Lego, konten komedi yang sangat kental hampir secara keseluruhan durasi film, penulis mampu menyisipkan pesan-pesan moral yang sangat dalam. Jadi memang sangat direkomendasikan untuk bisa ditonton dengan keluarga, terutama anak-anak.
Ninjago akan meneruskan tongkat estafet dari film sebelumnya yang menjadi film sangat menghibur untuk semua umur. Dengan soundtrack-soundtrack pengiring sepanjang film yang sangat pas dengan sound system theater yang sangat mendukung, The Lego Ninjago Movie akan menjadi film yang sangat dilewatkan begitu saja,